Zahra Nurul Liza, Mahasiswi Aceh Penulis Naskah
Tercatat sebagai mahasiswi pasca sarjana di Pendidikan Bahasa dan
Sastra Indonesia (MPBSI) Unsyiah, Zahra Nurul Liza begitu namanya. Gadis
kelahiran Miruek Taman, 11 Januari 1992 ini begitu dikenal sebagai
penulis naskah di Gelannggang Mahasiswa Sastra Indonesia (Gemasastrin)
Unsyiah.
Naskah drama yang ditulisnya itu pernah dipentaskan di Taman Budaya
Medan dan Taman Budaya Banda Aceh. Ia mulai menulis naskah sejak 2012
lalu.
Zahra Nurul Liza Dok : Pribadi |
Perempuan asal Darussalam Aceh Besar ini juga penulis cerpen sejak
2010 silam. Sering cerpen yang ia tuliskan itu dimuat di sejumlah media
lokal Aceh.
Tak hanya sekedar berkutat sebagai penulis, naskahnya itu pun sering ia ikut sertakan dalam aneka lomba.
“Saat itu saya pernah mengikuti Pekan Seni Mahasiswa Nasional
(Peksiminas) cabang lomba penulisan lakon di Lombok,” katanya beberapa waktu lalu.
Anak kedua dari tiga bersaudara ini juga pernah menulis beberapa
naskah film pendek. Senang bukan main ketika ada naskahnya yang
difilmkan.
“Kalau ada naskah yang saya tulis pernah difilmkan ya senang. Berarti
hal yang ingin disampaikan melalui naskah itu tersampaikan secara lebih
efektif melalui film,” ujar anak dari pasangan Ismail dan almarhumah
Hasanah ini.
Ia mengakui, sekarang lagi menggarap naskah baru yang berceritakan
tentang cerita perang Agresi Belanda I di Aceh, lebih fokus tentang
tewasnya Kohler.
“Garapan ini saya buat dan akan dipentaskan oleh Teater Nol Unsyiah
yang disutradarai oleh Dody Resmal,” terang alumni PBSI FKIP Unsyiah
ini. [zr]
[Tulisan ini sudah dimuat di www.mediaaceh.co]
Komentar
Posting Komentar