AbuCek Coffee, Warung Kopi Semi Modern di Banda Aceh
Resmi diluncurkan 17 September 2016 dengan konsep soft opening. Beralamat di Jalan Soekarno Hatta, Lampeuneurut, Aceh Besar tepatnya depan IGD Rumah Sakit Umum Meraxa, Banda Aceh.
AbuCek merupakan warung kopi semi modern di Banda Aceh yang dikelola
oleh owner muda, Muhammad Khalil. Salah satu mahasisiwa di Ilmu
Komunikasi FISIP Unsyiah. Dinamakan demikian karena nama itu merupakan
nama panggilannya di keluarga.
“Kebetulan AbuCek itu panggilan di keluarga dan nama AbuCek juga
melekat disebagian orang Aceh sebagai Paman. Jadi, nama itu sengaja
diangkat jadi nama warkop karena AbuCek memang ingin mengangkat produk
kopi Aceh hingga ke Internasional nantinya. Pelafalan AbuCek juga tidak
terlalu sulit untuk lidah non-Aceh,” ujar Alil, sapaan akrabnya di
kampus.
Sementara, di AbuCek tersedia Kopi Gayo Arabica dan Robusta. Untuk
saat ini, kata dia, permintaan pengunjung lebih banyak Sanger Arabica,
Kopi Robusta dan Hot Chocollate.
Berbicara soal bisnis, setiap pebisnis pastinya memiliki strategi pemasaran masing-masing. Begitu pula dengan AbuCek Cofee.
AbuCek Coffe |
“Kalau strategi kami mengikat beberapa komunitas di Banda Aceh dan
terus minta masukan dari pengunjung karena kami memang masih belajar dan
berbenah. Kami menjual kualitas bukan konsep desain semata,” ujar
Alil.
Pada bulan kedua mendatang, Alil berkeinginan menghadirkan konsep
baru. Kedepan, bakalan ada 10 jenis lebih kopi dari Aceh, hanya saja
saat ini belum launching. Ia pun juga sudah menerapkan konsepnya dengan meminta saran dari pengunjung yang datang.
“Disini banyak yang bilang suasananya coffeeable nyaman untuk ngopi. Nggak terlalu mewah dan tidak terlalu sederhana juga,” ujar pria kelahiran 9 September 1994 ini. [zr]
[Tulisan ini sudah di muat di www.mediaaceh.co]
Komentar
Posting Komentar