Joel Pase: Idul Fitri Ajang Kembali ke Fitrah
Penyanyi bersuara merdu Joel Pase memaknai Idul Fitri sebagai
momentum kembali ke fitrah. Menurutnya,
Idul Fitri juga hari yang sangat
berarti bagi umat Islam karena pada hari itu disunnahkan untuk
bersilaturrahmi, untuk mengikat kembali jalinan persaudaraan yang selama
ini mungkin renggang.
Selain itu kata Joel, Idul Fitri merupakan hari kemerdekaan bagi umat
Islam yang telah berpuasa selama sebulan penuh pada bulan Ramadan.
“Nah di hari Idul Fitrilah kita kembali membersihkan diri laksana
fitri atau fitrah serta memfitrahkan hati agar menjadi hati yang suci di
hari yang fitrah,” kata Joel.
Menurut pelantun lagi Bungong Nanggroe ini, sesuai dengan
harapan fitrah maka dituntut untuk menyucikan diri baik raga, jiwa,
lahir dan batin. Serta membersihkan rumah dan melakukan tradisi-tradisi
saat lebaran tiba. Biasanya saat lebaran Joel Pase membuat open house selama dua hari, hari pertama untuk keluarga dan hari kedua untuk rekan-rekan dan kawan-kawan.
“Biasanya open house selama dua hari. Nanti di hari kedua misalnya ada yang gajak peh rapa’i ya ta peeh dan yup sirune kalee, (Nanti jika ada yang mengajak pukul rapa’i ya kita memainkan rapa’i dan meniup Sirune Kalee), ” katanya lagi.
Lebaran kali ini ia juga fokus pada kepanitiaan Pagelaran Silaturahmi
Budaya Seniman se-Lhokseumawe menyambut kepulangan grup nasyid Salsabil
dari Jakarta.
Sedangkan setelah lebaran Jol Pase akan mulai menggarap album barunya
yang ketiga bersama rekannya di Banda Aceh. “Insya Allah setelah
lebaran, akan memasuki masa garap album ketiga dan sudah mulai masuk
materi di studio Banda Aceh,” ujarnya. [zr]
[Tulisan ini sudah dimuat di www.portalsatu.com]
Komentar
Posting Komentar