Catatan Kecil di Musim Kemarau
SANG surya saban hari bersinar garang pedih dan ganas. Gerah terkadang membuat kita malas untuk beraktivitas. Musim kemarau melanda Kota Banda Aceh. Tak terkecuali daerah yang berada disekitarnya, yaitu Aceh Besar. Saat menyinari, matahari seolah marah dalam mengeluarkan energinya. Ditambah angin kencang yang memboyongkan beberapa rumah warga pesisir pantai, baik di Banda Aceh maupun Aceh Besar. Ketika cuaca seperti ini, hujan begitu dirindukan. Meskipun ketika hujan turun juga ada yang mengeluhnya. Tidak hujan, panas ada saja keluhan dari manusia. Astaghfirullah, semoga orang-orang dalam golongan ini cepat disadarkan untuk segera bersyukur. Musim kemarau yang melanda wilayah ini hampir sebulan. Tanah kering terbelah bercak retak, pepohonan kering kerontang, rumput-runput ilalang gersang terbawa angin mendayu-dayu seoalah merindukan sang hujan kembali membasahi bumi. Seakan mewakilkan segala rasa, saat ini kehadiran air dan hujan begitu dirindukan. Air merupaka...