Ichsan Manto, Aktor Gemasastrin Aceh
ICHSAN Manto Vani, pegiat Komunitas Aneuk Nanggroe Kreatif (Angker)
Aceh 2009-2011. Di Gelanggang Mahasiswa Sastra Indonesia (Gemasastrin)
Aceh, ia melakoni beberapa bidang, diantaranya bidang puisi, seni
teater, film serta prosa dan fiksi.
Ia sering memainkan peran di bidang yang digemarinya itu. Kabid Minat
dan Bakat di Gemasastrin ini pernah menjadi pemeran film terbaik dan
penulis puisi “Abivara dan Setiawaty 2015, “Hanya Bisa Bersuara 2013,
“Iblis Tertawakan Dia 2012 dan “Derita Batin 2011.” Puisi-puisinya itu
tak jarang dimuat di media-menia lokal maupun nasional.
“Saat itu juga ada teaterikal puisi “Kursi Berputar” dipentaskan pada
acara Suka-Suki PBSI FKIP Unsyiah 2013,” kata pemilik tinggi badan 173
centimeter ini.
Ihsan Manto Vani |
Pria kelahiran Alue Lhok, 14 September 1992 ini juga pernah
mementaskan pada acara Sabang Fair 2014 dengan drama “Pancing-pancingan”
yang didekontruksi dari legenda di Nagan Raya.
Tak hanya itu, alumni SMA N 1 Meulaboh ini juga menjadi aktor pada
pementasan “Tanah Kita” Karya Zahra Nurul Liza yang diproduksi oleh
Teater Gemasastrin di Gedung APEC 2012, aktor pementasan tunggal
“Pakaian dan Kepalsuan” Saduran Achdiat K. Mihardja Produksi Teater MAE
Aceh di Taman Budaya Aceh 2013.
Selain itu, anggota BEM FKIP Unsyiah 2011-2013 ini juga memainkan
perannya pada pementasan “Maryam” Karya Zahra Nurul Liza pada acara Temu
Teman di Taman Budaya Medan 2013 dan terpilih sebagai sutradara terbaik
pementasan “Seulanga” Karya Alimuddin pada acara Suka-suki PBSI FKIP
Unsyiah 2014.
“Saat itu saya juga berperan di Monolog “Kemerdekaan” karya Putu
Wijaya, pada acara penyambutan 17 Agustus di Meulaboh 2015 dan aktor
pementasan “Rahimjadah” karya Zahra Nurul Liza di Taman Budaya Aceh
2014,” ujar Demisioner Teater Gemasastrin FKIP Unsyiah ini.
Bidang perfilman, ia dinominasikan sebagai aktor film terbaik “Mereka
Maling, Bu!” Karya Zahra Nurul Liza pada acara Suka-suki PBSI FKIP
Unsyiah 2013, aktor film “Vonis” yang diproduksi oleh Gemasastrin dan
Informatics Movie Maker 2014, aktor film “Sembilan Delapan” dan aktor
film “De” yang juga diproduksi oleh Informatics Movie Maker 2015.
Selama memasuki dunia entertainment ini, pria yang akrab disapa Ican
itu paling suka mendengar suara riuh tepuk tangan. Menurutnya, semakin
banyak yang tepuk tangan, semakin menarik rasanya.
“Terus liat kawan-kawan menangis usai pementasan rasanya itu terasa ngga mau berakhir dengan pementasan,” ujarnya sumringah.[zr]
[Tulisan ini sudah dimuat di www.mediaaceh.co]
Komentar
Posting Komentar